Pembentukan
endapan karena adanya senyawa baru setelah bereaksi. Banyak sekali reaksi yang
di gunakan dalam analisis anorganik kualitatif melibatkan pembentukan endapan.
Endapan adalah zat yang memisahkan dari suatu fase padat keluar dari larutan
endapan, mungkin berupa Kristal (kristalin) atau koloid dan dapantdi keluarkan
dari larutan dengan penyaringan.
Endapan
terbentuk jika larutan menjadi terlalu jenuh dengan zat yang bersangkutan ke
larutan (S) satu endapan, menurut defenisi Adalah sama dengan konsentrasi molar
dari larutan jenuhnya. Kelarutan tergantung pada berbagai kondisi seperti
suhu, tekanan, konsentrasi bahan-bahan lain dalam larutan itu dan pada
komposisi pelarutnya.
Pengujian antara reaksi asam sulfat encer dan pekat
merupakan salah satu cara intuk mengetahui anion apa saja yang terdapat dalam
larutan sampel. Hal tersebut dikarenakan asam sulfat yang merupakan asam kuat
mampu mendesak anion lemah keluar dari senyawanya. Sebagai contoh, larutan
yang mengandung garam
karbonat akan keluar dan terurai menjadi air dan gas karbondioksida
dengan bantuan asam sulfat yang mendesak asam karbonat.
Jika zat yang tak diketahui tidak larut dalam air, harus
dilakukan perlakuan tertentu dengan pereaksi kimia agar menjadi larut. Beberapa
anion tidak stabil dalam larutan asam, atau bereaksi satu sama lain dalam
larutan asam, atau bereaksi satu sama lain dalam suasana asam. Bila terjadi
keadaan tidak stabil dalam suasana asam, maka analisis anion harus dilakukan
dalam suasana basa. Penyediaan sampel dari padatan yang tidak larut untuk
analisis anion, dilakukan dengan mendidihkan padatan dalam larutan jenuh
natrium karbonat.
Perlakuan
dengan natrium karbonat juga dilakukan untuk campuran yang mengandung
logam berat tertentu, agar tidak terjadi interferensi uji anion.
REAKSI
:
Pb(NO3)2(aq)
+ 2Kl(aq) → Pbl2(s) + 2KNO3(aq)
Penyederhanaan
menggunakan istilah-istilah seperti;
+
(ditambah) “bereaksi dengan”
→ (tanda panah) yang dibaca “menghasilkan”
→ (tanda panah) yang dibaca “menghasilkan”
Dan
keterangan tentang zat-zat yang terlibat dalam reaksi kimia adalah;
(s)
padatan (s = solid),
(g) gas (g = gas),
(l) cairan atau leburan (l = liquid),
(aq) terlarut dalam air (aq = aquous).
(g) gas (g = gas),
(l) cairan atau leburan (l = liquid),
(aq) terlarut dalam air (aq = aquous).
Persamaan
reaksi di atas, dibaca dengan “Pb-nitrat yang terlarut dalam air bereaksi
dengan kalium iodida yang terlarut dalam air menghasilkan Pb-iodida berbentuk
endapan dan kalium nitrat yang terlarut dalam air".
No. ANION NAMA
|
1. OH- Hidroksida
|
2. SO4-2 Sulfat
|
3. SO3-2 Sulfit
|
4. PO4-3 Fosfat
|
5. PO3-3 Fosfit
|
6. NO2- Nitrit
|
7. NO3- Nitrat
|
8. CO3-2 Karbonant
|
9. CN- Sianida
|
10. F- Flourida
|